4 Tanda Kerusakan Pada CVT Motor Matic

4 Tanda Kerusakan Pada CVT Motor Matic - Motor matik memang salah satu jenis motor terbanyak yang beredar khususnya di Indonesia saat ini seperti motor Yamaha Mio, Honda Vario, Beat, Suzuki Spin, dan lain sebagainya. Motor matik memiliki sistem penggerak otomatis yang disebut CVT, komponen ini sangat kompleks dan perlu kita perhatikan apakah mengalami kerusakan atau tidak. Lalu bagaimana cara mengetahui tanda komponen CVT pada motor matic masih bagus atau sudah bermasalah atau mengalami kerusakan? Untuk itu pada kesempatan kali ini OTOINS akan berbagi beberapa info tentang Tanda Kerusakan Pada CVT Motor Matic.

Cara Mengetahui Tanda Kerusakan Pada CVT Motor Matic
Ada 2 cara untuk mengetahui apakah komponen CVT Motor Matic masih bagus atau sudah bermasalah yaitu dengan cara mendengar bunyi pada bagian CVT, dan yang ke-2 yaitu melakukan cek fisik.

Cek Suara Komponen CVT Motor Matik
1. Roller bermasalah jika muncul getaran pada putaran bawah dan tenaga pada putaran atas tidak maksimal. Akselerasi pada putaran atas seperti tertahan.

2. Kerusakan pada mangkok kopling umumnya dapat dilihat dari gejala yang timbul pada saat motor dijalankan. Akan timbul hentakan atau suara ‘jedug-jedug’ saat di putaran menengah atau atas.

3. Kampas kopling berfungsi untuk transfer tenaga diteruskan ke roda. Bila rusak, maka akselerasi akan menjadi lambat dan kecepatan menjadi berkurang.

Cek Fisik Komponen CVT Motor Matik
Komponen CVT yang tidak bisa dikenali kerusakannya dengan cek suara adalah V-belt, peranti ini harus dilihat secara fisik. V-belt harus diganti jika ada retakan. Usia pakai CVT belt ini antara 20-25 ribu kilometer.

Demikian beberapa info pada kesempatan kali ini tentang Cara Mengetahui Tanda Kerusakan Pada CVT Motor Matic, semoga bermanfaat serta menjadi inspirasi buat semua. Baca juga kabar lainnya dari OTOINS tentang Cara Membuat Kunci Anti Maling Pada Motor Murah Dan Aman.